Waktu Indonesia Barat

Senin, 21 Februari 2011

Ratapan Anak Rantau

setiap hari terpaku diri
tiada sanak saudara yang menemani
berjalan mencari kesejatian diri
tekat hati yang selalu ingin menjadi insan mandiri

ku ucapkan terima kasih
buat semua keluarga, teman dan orang yang membantu
walaupun hanya bisa memotivasi
memberikan tauladan yang baik

jauh di pulau seberang
merantau mencari dan mengapai cita-cita hati
tiada yang tau akan keluh kesah
hanya hati ini sebagai obat mujarap dan teman curhat
biar selalu tabah mengahdapinya
tanpa akan terasa penyesalan sedikit pun
karena setiap cita-cita harus ada pengorbanan
agar kita sadar
agar kita tidak menjadi orang sombong, takabur atau bahkan keras kepala
kiat diciptakan dari segumpal darah
kemudian menjadi daging yang dilengkapi dengan tulang belulang
segumpal darah itu ialah hati kita
maka kalau darah yang mengalir itu baik
maka semua perasaan yang dimiliki hati passti akan baik pula


Tidak ada komentar:

Posting Komentar